Teknik Instalasi Speaker TOA
Belum banyak orang paham bagaimana cara pemasangan
speaker TOA yang baik sehingga diperoleh suara yang enak didengar dan
awet alias tidak cepat rusak. Kebanyakan orang masih banyak yang
berfikir bahwa cara pasang speaker TOA sama dengan cara pemasangan
speaker yang mereka miliki dirumah, sehingga yang didapat suara yang
dihasilkan tidak sesuai harapan, yang terkadang berujung kerusakan
speaker atau kerusakan amplifier. Tips singkat berikut mungkin bisa
membantu bagaimana memasang speaker TOA yang baik dengan suara yang enak
didengar dan awet.
1. Pemahaman Low Impedance dan High Impedance
Impedance ( impedansi ..red ), adalah komponen yang penting dalam sebuah speaker. biasa di tulis dengan tulisan : Imp. ( baca 8 Ohm ).
Pada umumnya Impedansi speaker adalah 4 ohm dan 8 ohm
yang banyak dijumpai dipasaran. Tetapi Impedansi speaker TOA dibedakan
menjadi 2 macam yaitu Low Impedance ( impedansi rendah ) dan High
Impedance ( impedansi tinggi ).
> Low Impedance : impedansi rendah, diantaranya 4 ohm, 8 ohm dan 16 ohm.
> High Impedance : impedansi tinggi, diantaranya 83 ohm, 1 K ohm, 2 K ohm, dst.
Cara Pasang
Speaker dengan Impedansi rendah hanya bisa dipasang ke
output ampifier yang memiliki output impedansi rendah. Bila menggunakan
Ampifier TOA, maka dipasang di Com-4 ohm.
Sedangkan speaker dengan Impedansi tinggi, hanya bisa
dipasang di amplifier yang mempunyai output impedansi tinggi atau mampu
mengeluarkan tegangan output tinggi. Bila menggunakan amplifier TOA,
maka pemasangan di output Com-100V.
Lebih jelasnya perhatikan perbedaan cara pasang pada blok diagram berikut.
Ciri speaker dengan impedansi tinggi :
a. Didalamnya terdapat Matching Transformer ( MT ) yang terpasang didalam speaker
b. Model-model produk TOA sudah dibuat spesifik antara yang Low impedance dan high impedance.
> Speaker Low Impedance : ZH-5025B, ZH-4015, ZH-610S, ZS-F2000B, dst
> Contoh speaker High Impedance : ZH-5025BM, ZH-4015M, ZH-610SM,
ZS-1030B, ZS-102C, ZS-202C, ZS-F2000BM, dst
–>> Pada umumnya dibelakang model diberi kode ” M
“, tetapi ada beberapa produk yang memang sudah dirancang khusus untuk
Speaker High Impedance : ZS-102C, ZS-202C, ZS-1030B, ZS-1030W, dll.
Perhatikan ilustrasi dibawah ini, bagaimana cara menyambung speaker ke Amplifier.
* Pemasangan speaker low impedance ke output Amplifier
* Pemasangan speaker High Impedance ke output Amplifier
2. Penggabungan beberapa speaker ke Amplifier
Dari beberapa kasus yang terjadi didalam pemasangan
speaker di Masjid yaitu penggabungan antara Horn speaker ( ZH-5025B)
dengan Column speaker (ZS-202C ), dimana speaker horn keras sedangkan
Column speaker suaranya kecil. Biasanya teknisi Masjid mencoba-coba
terminal output amplifier dari com-4 ohm ke com – 70v. Untuk column
speaker memang lebih keras tetapi yang menjadi masalah yaitu horn
speaker sering mati / rusak. Dimana sebenarnya kesalahannya ? Mari kita
kupas satu-persatu.
ZH-5025B adalah tipe speaker dengan impedansi rendah,
dimana pemasangannya ke amplifier di com – 4 ohm, sedangkan ZS-202
adalah speaker dengan impedansi tinggi, dimana pemasangannya ke output
amplifier di com-100V. Dengan melihat uraian ini maka jelaslah bahwa
ZH-5025B tidak bisa digabung begitu saja dengan ZS-202. Jadi tidak bisa
speaker impedansi rendah digabung dengan speaker impedansi tinggi,
tetapi speaker impedansi rendah harus digabung dengan speaker impedansi
rendah juga, dan speaker impedansi tinggi harus digabung dengan speaker
impedansi tinggi juga.
Perhatikan ilustrasi berikut untuk lebih jelasnya.
> Pemasangan speaker impedansi rendah
> Pemasangan speaker impedansi tinggi
3. Merubah Horn speaker impedansi rendah ke speaker impedansi tinggi
Apabila di Masjid sudah ada speaker ZH-5025B ( impedansi
rendah ), tidak perlu beli lagi tapi cukup beli Matching transformer
model : ZT-351 dengan kapasitas daya sampai 30 Watt.
Pemasangan mudah yaitu kabel ZH-5025B di hubungkan ke
output MT dan input MT dihubungkan ke amplifier. Pilih tap input MT di
daya 25W ( sesuai dengan daya ZH-5025B = 25 Watt ). Lihat blok diagram
berikut.
Agar hasilnya optimal, maka penempatan MT jangan terlalu
jauh dengan Horn speaker, pasang didekatnya, misal : di Angelnya /
bracketnya. Lihat gambar dibawah.